PELAJAR KEDAPATAN NAIK ATAS ATAP MOBIL
MUARA ENIM, KORANENIMEKSPRES.COM - Parah! Itu gambaran bagi kelakuan aksi nekat anak-anak sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Muara Enim.
Pelajar kedapatan naik di atas atap angkutan kota (angkot). Mereka yang nekat bergelantungan di belakang hingga naik di atas atap mobil angkutan desa (angkot) Ujan Mas-Muara Enim, kemudian diangkut pakai mobil Dalmas Polres Muara Enim.
Aksi pelajar kedapatan naik di atas atap angkot tersebut kedapatan pada Senin 12 Agustus 2024.
logo
Beranda Enim Ekspres Detail Artikel Pelajar Kedapatan Naik di Atas Atap Angkot Diangkut Pakai Mobil Dalmas Reporter: Ozzi |Editor: Muklis |Senin , 12 Aug 2024 - 11:37
Aksi pelajar kedapatan naik di atas atap angkot tersebut kedapatan pada Senin 12 Agustus 2024. Foto: polres muara enim--
MUARA ENIM, KORANENIMEKSPRES.COM - Parah! Itu gambaran bagi kelakuan aksi nekat anak-anak sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Muara Enim.
Pelajar kedapatan naik di atas atap angkutan kota (angkot).
Advertisement Inilah 2 Fakta Seram Jessica Iskandar Advertisement 2 Fakta Seram Jessica Iskandar Advertisement 2 Fakta Seram Jessica Iskandar Kami TUTUP GUDANG! Veneer - diskon gila 90%. Veneer ini 300 kali lebih baik dari gigi palsu! Advertisement Seorang suami lihat apa yang terjadi di kamera tersembunyi Advertisement Seorang siswa melahirkan pada hari pertama sekolah Mereka yang nekat bergelantungan di belakang hingga naik di atas atap mobil angkutan desa (angkot) Ujan Mas-Muara Enim, kemudian diangkut pakai mobil Dalmas Polres Muara Enim.
Aksi pelajar kedapatan naik di atas atap angkot tersebut kedapatan pada Senin 12 Agustus 2024.
BACA JUGA:Siswa MIN 3 Muara Enim Sabet Emas di Kejuaraan Tapak Suci Se-Sumatera Selatan
BACA JUGA:Masjid Ini Terancam Nyemplung ke Sungai Lematang, MENYAYAT HATI!
Aksi nekat para pelajar ini, terpantau oleh personil Sat Lantas Polres Muara Enim saat melakukan patroli yang dipimpin oleh Kasat Lantas AKP Trifonia Situmorang SIK MSi.
Melihat pemandangan anak-anak berseragam sekolah bergelantungan hingha naik di atas atap langsung diturunkan dan diangkut menggunakan mobil Dalmas menuju sekolah mereka.
"Tindakan yang dilakukan anak-anak pelajar dan pembiaran sopir angdes hal yang sangat berbahaya. Pertama melanggar aturan lalu lintas juga dapat membahayakan nyawa penumpang. Kedua aksi nekad ini juga menggangu ketertiban umum. Saya ikut miris melihat keadaan ini," tegas AKP Trifonia Situmorang.
Untuk para sopir, pihaknya memberikan tindakan tegas dengan penilangan dan imbauan kepada sopir angdes untuk melarang para pelajar untuk naik bergelantungan dan naik di atas atap angkot karena hal ini sangat berbahaya bisa mengancam keselamatan para pelajar dan kenyamanan umum. Sedangkan untuk para pelajar kedapatan naik di atas atap angkot, kata AKP Trifonia Situmorang, semua pelajar diangkut menggunakan mobil Dalmas Polres Muara Enim.
Dan diserahkan kepada pihak sekolah agar tidak mengulangi lagi aksi nekat saat menaik angdes dengan cara bergelantungan dan naik diatas atap.
Untuk mengantisipasi agar hal tersebut tidak terulang dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya akan melakukan sosialisasi dan edukasi ke sekolah-sekolah serta pangkalan angkutan desa. Bergelantungan dan naik atap angdes itu aksi sangat berbahaya. Apalagi para palajar ini aset bangsa sebagai penerus, untuk itu kita akan gencarkan sosialisasi sekolah-sekolah dan memberikan himbauan kepada para sopir angdes. Selain itu kita juga melakukan patroli pada jam masuk dan pulang sekolah," jelasnya.(ozi)